logo biozatix untuk banner atas posting kecil

Biozatix News – informasi popular life science dan kedokteran

Saat musim flu datang, orang-orang yang jatuh sakit mungkin tidak berpikir bahwa mereka dapat menularkan flu ke sesame manusia tapi juga ke hewan, termasuk ke hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Konsep reverse zoonosis masih belum dipahami benar namun menarik perhatian ilmuwan dan veteriner yang ingin mendapatkan perhatian untuk mencegah perpindahan flu ke hewan peliharaan.

Telah diketahui bahwa strain baru influenza dapat berkembang dari populasi hewan seperti babi dan burung dan berpindah ke populasi manusia, termasuk strain yang terakhir H1N1. Peneliti veteriner di Oregon State University dan Iowa State University bekerja untuk menemukan lebih banyak kasus transmisi penyakit ini dan untuk mengetahui lebih baik resikonya pada manusia dan hewan.

Perhatian utama pada reverse zoonosis seperti perkembangan virus flu di inang seperti burung dan babi adalah bagaimana perpindahan virus dari satu species ke species lain. Virus mungkin saja bermutasi menjadi lebih virulen, berbahaya atau menjadi bentuk yang mudah berpindah. Namun virus influenza ini mendapat perhatian lebih karena virus tersebut dapat merubah keseluruhan segmen sekuens viralnya dengan sangat mudah.

 

Musim Flu, Penularan flu pada manusia kepada binatang, suatu tantangan.